riak tangis

saya suka bermain ibarat ibaratan

ibaratnya angin,
yang menyegarkan ditengah terik matahari
saya cuma menyenangkan disaat saya ceria
jika hati mendung, angin itu cuma jadi lada kering diatas sambel terasi
cuma jadi loudspeaker 1/2 rusak (dibuang sayang, di simpen bikin sebel)

jika anda tidak mengerti,
yah, tunggu umur 80, pas masuk surga (atau neraka? -oh tidak!) tanya Chairil Anwar arti permainan ibarat-ibaratan saya diatas. ibaratnya punya blackberry, harus punya data plan buat main black berry messenger, kamu harus punya akses ke surga dulu supaya bisa tau arti permainan saya diatas.


or not :)

Comments

  1. I love your your poetries :D

    ReplyDelete
  2. um. ini buka poerty sih... cuma ngomong biasa. hahahahah but thanks anyways, deary!!

    joe

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

I'm done being high and dry

School: One Final Down!